Oh Tuhan, Banyak Sekali yang Telah Berubah!

Saat kamu baca tulisan ini, berarti pageviews blog gue udah genap 200 rebu, harga daging di Indonesia masih mahal, go-jek masih suka dizolimin, dan gue masih road on track to wisuda 2015. Aamin. Oke, pembukaan yang gak penting banget.

Apa kabar semuanya?

Aduh apaan lagi ini. Memulai dengan menanyakan kabar seperti itu, terkesan ‘sok sudah kenal aja’. Tapi, nggak apa-apa sih. Emang gue mesti nanya kabar dulu. Soalnya, gue sendiri sudah cukup lama menghilang dari peredaran dunia per-bloggingan. (Halah, lebay lu, Ju!)

Entah harus memulai dari mana, yang pasti gue akan mulai dengan menulis suatu kalimat pake capslock yang di-bold yaitu “OH TUHAN, BANYAK SEKALI YANG TELAH BERUBAH!”. Uhmm… gue nulis kayak gitu, pokoknya gue tujukan untuk segala aspek, terutama blog. Demi tengtopnya duo srigala, gue telah banyak sekali melewatkan momen-momen hebat dalam dunia blog. Jika mengingat-ingat semangat perjuangan ngeblog dulu, mungkin gue bakal meneteskan air liur nih, eh maksudnya air mata.

Gue yang dulu bersemangat sekali nulis blog (seakan banyak yang baca, padahal nggak ada yang baca), otak-atik template blog (sampe lupa waktu), nimbrung di group komunitas blogger, kini seakan telah hilang, bukan gue sih tapi semangatnya yang hilang.

Semenjak memasuki semester-semester akhir kuliah (doain gue biar cepet wisuda, please!), rasa ngeblog gue makin hari makin memudar. Apalagi setelah muncul aplikasi social media yang baru, yaitu instagram. Gue jadi keranjingan maen ke sana. Maklum, zaman-zaman gue rajin ngeblog dulu, aplikasi social medianya masih terbilang sedikit banget dan nggak se-mobile, secanggih saat ini.

Sudah lama nggak nge-blog, dunia per-bloggingan menurut gue telah mengalami banyak sekali perubahan. Contoh sederhananya, makin banyak aja blogger murtad. Blogger murtad itu yang kayak gue ini (jarang update blog, menelantarkan blognya begitu saja dan menghilang entah kemana). Terus, suasananya gak serame dulu. Mungkin sebenarnya tetep rame ya, cuma gue aja yang udah lama gak nimbul. (Oh, bangsat lu, Ju!)

Iya, emang bener gue udah jarang ngeblog kayak dulu. Tapi, bukan berarti gue menghilang tanpa berkarya. Gue tetep berkarya kok, cuma bedanya kalo dulu, gue rutin berkarya dalam bentuk tulisan (postingan blog), nah untuk kali ini gue mencoba berkarya lewat bentuk yang lain yaitu berupa video. Baik di instagram maupun youtube.

Mungkin ada disini yang udah pernah gak sengaja nonton video-video gue (youtube/instagram: @sikonyols). Ya, begitulah wujud karya gue sekarang.

Berkat hobi maen instagram (bikin video) sejak dari tahun 2014 yang lalu. Wawasan gue akan sosial media makin bertambah. Dan hebatnya lagi, hasil konsisten bikin video secara berkala ini, akhirnya mengantarkan gue untuk jadi salah satu pembicara di event ini (mimpi apa gue!):

Ya allah, mimpi apa gue. Juju Onyols jadi pembicara :)

Tapi terlebih dari itu semua, ya gue nggak bisa membohongi perasaan gue. Dari hati gue yang paling dalem, gue kangen dengan nuansa ngeblog. Walau banyak telah berubah, walau gue udah nggak aktif nge-blog kayak dulu lagi tapi gue pastikan gue gak akan mati untuk menulis.

Pesan Moral:

Membuat karya boleh apa saja. Asal itu positif #ASOYDAH

Tweet

Subscribe to receive free email updates: